Selain itu, Ganjar mengatakan momen bulan Ramadan ini juga jadi kesempatan untuk menggandeng filantropi.

“Ini ada kesempatan orang untuk bisa membantu ya kita kerjakan aja mulai sekarang nggak usah nunggu nanti. Kekuatan yang non-APBD kita lakukan, termasuk siang ini juga saya akan ngecek dua rumah di Kendal,” tandasnya.

Sebagai informasi, dalam Surat Edaran Kementerian Sekretariat Negara Sekretariat Wakil Presiden, Nomor: B-38/KSN/SWP/KK.04.01/02/2022 ditetapkan 212 kabupaten/kota di 25 provinsi sebagai prioritas percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di tahun 2022. Untuk Jawa Tengah ada 19 daerah sedangkan tahun lalu targetnya prioritasnya ada di 5 daerah.

Dalam surat edaran tersebut disebutkan di Provinsi Jawa Tengah terdapat 19 kabupaten/kota miskin ekstrem kemudian di Jawa Barat terdapat 17 kabupaten/kota, sedangkan di Jawa Timur sebanyak 25 kabupaten/kota.

Untuk Jawa Tengah, yang masuk target prioritas pengentasan kemiskinan ekstrem yaitu Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Wonosobo, Magelang, Boyolali, Klaten, Karanganyar, Sragen, Rembang, Pati, Demak, Kendal, Batang, Pekalongan, Pemalang, Tegal, Brebes.***