Karesidenan – Kentang merupakan salah satu sumber karbohidrat yang cukup lumrah ditemui dalam dunia kuliner hampir di seluruh penjuru dunia. Umbi-umbian ini juga berperan sebagai makanan pokok di beberapa negara sekaligus makanan pengganti nasi yang tinggi serat. Selain itu, kentang juga memiliki berbagai kandungan yang tentunya memiliki khasiat yang baik bagi tubuh.
Akan tetapi, di balik khasiat yang terkandung di dalamnya, ternyata kentang juga memiliki beberapa efek samping apabila dikonsumsi dengan cara yang salah dan dengan jumlah yang berlebihan. Berikut ini merupakan 3 efek samping mengonsumsi kentang secara berlebihan.
1. Menyebabkan Kenaikan Badan atau Obesitas
Meskipun cukup kaya serat, akan tetapi kentang tetap merupakan sumber pangan yang tinggi akan nilai karbohidrat. Melansir dari situs USDA Food Data Central Database, dalam 100 gram kentang terdapat sekitar 20 gram karbohidrat dan sekitar 0,9-1 gram gula. Apabila kamu mengonsumsi kentang dengan jumlah yang wajar dan diolah dengan cara yang benar kemungkinan besar resiko untuk menyebabkan obesitas cukup kecil.
Namun, lain hal apabila kamu memasaknya dengan cara digoreng. Melansir dari situs hellosehat.com, kalori dalam 100 gram kentang goreng berkisar antara 225-300 kkal. Hal ini bisa menyebabkan obesitas apabila kamu mengonsumsinya secara terus menerus dan tanpa diimbangi olahraga dan asupan makanan sehat lainnya. Tentunya tubuh yang obesitas dapat menyebabkan risiko penyakit.
2. Beresiko Menyebabkan Diare dan Keracunan