Karesidenan – Celebrity worship sydrome (CWS) didefinisikan sebagai suatu kondisi di mana seseorang mengagumi idolanya secara berlebihan. Tak hanya sebatas mengagumi karyanya, seseorang dengan celebrity worship akan berusaha mencari tahu segala informasi bahkan semua hal yang bersifat pribadi tentang idolanya.
CWS memang belum dikategorikan sebagai gangguan mental, namun kondisi ini dapat mengubah perilaku seseorang. Contohnya suka menguntit atau stalker, impulsive buying terhadap barang-barang yang berkaitan dengan idola, melakukan upaya interaksi yang tidak pantas, kesulitan membangun hubungan romantis dengan orang lain, hingga rela melakukan operasi plastik agar mirip dengan idolanya, seperti dikutip pada laman Verywellmind.com
Menyadur dari jurnal Innovations in Clinical Neuroscience, Jika hal ini tidak segera dihentikan, CWS bisa memicu disfungsi sosial, depresi, kecemasan, dan perubahan perilaku lain yang mengarah pada gangguan mental. Saat ini, CWS digolongkan menjadi beberapa jenis, sesuai dengan tingkat obsesi yang dimiliki, melansir dari laman Hellosehat.com, berikut tiga di antaranya.
1. Entertainment Social (hiburan sosial)
Entertaiment social menjadi tingkatan terendah dari CWS yang membuat seseorang tertarik dengan kehidupan selebritas dan membicarakannya dengan orang-orang yang merasakan hal serupa. Umumnya kita bisa menemukan fenomena ini dalam sebuah fandom atau klub penggemar.
2. Intense Personal