3. Jangan Paksa Mengaku

Kebanyakan orang tua malah terlibat Interogasi yang alot ketika mendapati anaknya merokok. Padahal cara demikian berpotensi membuat permasalahan menjadi runyam dengan hubungan keluarga yang mungkin bisa saja merenggang. Dari pada memaksa anak mengaku, lebih baik kamu mendengarkan penjelasannya terlebih dahulu.

Jika pun anak mengakuinya, tanyakan apa alasannya. Jika karena stres ataupun mengikuti tren pergaulan, kamu sebagai orang tua perlu membantu mencarikan solusinya.

4. Sampaikan Kekhawatiran

Ketika kamu dan anak sudah sampai di tahap anak mengakui semuanya, maka kini giliran kamu untuk menyampaikan kekhawatiranmu tentang rokok. Kamu bisa menjelaskan tentang dampak negatif yang timbul dari kebiasaan merokok, seperti risiko kesehatan yang paling ringan sampai ke yang terberat.

5. Dorong Anak Melakukan Kegiatan Positif 

Salah satu solusi untuk membantu anak yang sudah terlanjur terpapar rokok bebas dari jeratannya yakni dengan melibatkan anak ke dalam kegiatan yang positif untuk kesehatan fisik dan mentalnya.
Cara ini bisa mengalihkan keinginan anak untuk menghisap rokok. Kamu bisa ajak anak untuk berolahraga, menjalankan hobi yang disenangi ataupun meditasi.

6. Cari Bantuan Profesional

Jika anak kesulitan mengendalikan keinginan untuk merokok, cobalah untuk mengajaknya berkonsultasi pada dokter ataupun psikolog. Kedua tenaga profesional tersebut dapat memberikan tindakan khusus untuk membantu anak mengatasi kecanduan nikotin dari rokok.

Nah itulah tadi 6 tips parenting untuk orang tua menghadapi anak yang kedapatan merokok! Semoga bermanfaat! ***