“Penertiban warung ini, ditindaklanjuti dan difasilitasi oleh Bapak Camat, turut hadir perwakilan Bina Marga Jawa Tengah, Satpol PP Kabupaten Pati, Polsek Margorejo dan MWC NU Margorejo,” jelasnya.
Untuk diketahui, warung tersebut dulunya hanya 5 warung. Namun bertambah sampai 27 warung. Selain itu, disana juga menyediakan minuman keras (miras).
“Selain lahannya, itu tempat maksiat kebetulan itu putusan dari Pak Kapolsek Margorejo beberapa kali disitu ada kamar-kamar untuk menjual diri dan minuman keras juga sudah pernah ditemukan,” ujarnya.
Dengan demikian, warung tidak berizin itu akan diberikan Surat Pertanyaan (SP) guna pembongkaran mandiri. Apabila tidak dilakukan, pihak Satpol PP Provinsi yang akan terjun langsung menertibkan lahan milik Bina Marga tersebut. ***